Baru di Launching Minyak Goreng Hilang, Ketua PKN RI Beri Saran.

Uncategorized640 Dilihat

Soppeng Duasisi news.com. Pemerintah pusat memberikan keringan kepada masyarakat terhadap melonjaknya harga minyak goreng dipasaran.
Kebijakan pemeribtah pusat dalam menerapkan harga minyak goreng murah kepada masyarakat melalui tokoh-tokoh modern yang dianggap dapat dan mudah di jangkau oleh masyarakat sehingga diberi kepercayaan kepada tokoh moderen tersebut.
Program tetsebut di lempar kemasyarakat dengan harga
Rp. 14.000 perliter sejak hari rabu 19 Januari 2022 pukul 00.00 diseluruh indonesia.


Namun ironisnya belum cukup beberapa jam stok sudah habis dari hasil pemantauan awak media di lapangan tidak ditemukan lagi minyak goreng denganĀ  harga yang ditetapkan oleh pemerintah.
Penulusuran dilakukan dibeberapa tokoh moderen seperti Alfamidi, Alfamart, Indomaret tidak ditemukan lagi ketika awak media menanyakan jawabannya sudah habis padahal sudah dijatah masyarakat hanya 1 liter perorang.


Hal ini menimbulkan segudang tanda tanya bagi masyarakat entah dimana keberadaan minyak goreng trtsebut atau jangan-jangan ada yang menyimpannya atau bagiaimana, kata seorang pelanggang yang mau beli minyak goreng.

Sementara dengan minyak Goreng yang sama di pasar tradisional dan kios kios atau toko retail yang tidak masuk dalam Asosiasi pengusaha Retail Indonesia, ada banyak yang tersedia tapi harganya sudah selangit yakni 20 ribuan perliter

Olehnya ada beberapa kalangan meminta pada Instansi terkait dalam hal ini Dinas Koperindag Soppeng, untuk melakukan pengawasan dan menelusuri, kenapa tiba tiba menghilang minyak Goreng Subsidi ini ditoko toko retail yang telah ditunjuk oleh Pemerintah


Sementara ditempat terpisah Ketua PKN RI (Pemantau Keuangan Negara ) untuk wilayah Kabupaten Soppeng Jamal Hasan Basir, S.ip M.Si mengharapkan kepada pihak untuk dapat melakukan monev (monitoring dan evaluasi) di lapangan adanya dugaan masyarakat ada penyimpanan atau ada lembaga atau perseorangan melakukan manuver dalam pembelian banyak ini bisa menimbulkan kerugian negara, bahkan sangat disayang hal itu terjadi, peranan dinas koperindag Soppeng segera membentuk tim melakukan penelusuran dan memapaparkan hasil temuannya kepada publik supaya tidak menimbulkan multitafsir di masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *